Zelensky Peringatkan Upaya Rusia Kelabuhi AS di Perundingan Alaska

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengeluarkan peringatan keras mengenai potensi upaya Rusia untuk menyesatkan Amerika Serikat dalam perundingan bilateral yang akan datang. Menurut Kyiv, Kremlin dikhawatirkan akan mencoba mengalihkan perhatian dan menyalahkan Ukraina sebagai penghalang perdamaian di tengah konflik yang berkepanjangan di Ukraina timur.
Peringatan ini datang menjelang perundingan krusial antara Amerika Serikat dan Rusia yang dijadwalkan berlangsung di Alaska. Perundingan tersebut diharapkan membahas berbagai isu keamanan global, termasuk situasi di Ukraina, meskipun Ukraina sendiri tidak akan hadir sebagai pihak langsung dalam pertemuan bilateral antara Washington dan Moskow ini. Hal inilah yang memicu kekhawatiran Zelensky mengenai potensi manipulasi narasi.
Ancaman Penyesatan Kremlin
Sumber-sumber di Kyiv mengungkapkan bahwa kekhawatiran utama adalah delegasi Rusia akan berupaya keras meyakinkan perwakilan AS bahwa masalah perdamaian di Ukraina bukan terletak pada agresi Rusia, melainkan pada ketidakmauan Ukraina untuk berkompromi atau memenuhi tuntutan tertentu. Strategi ini bukanlah hal baru bagi Moskow, yang kerap menggunakan narasi tandingan untuk membenarkan tindakannya di panggung internasional, terutama setelah aneksasi Krimea pada tahun 2014 dan dukungannya terhadap separatis di Donbas.
Pemerintah Ukraina khawatir bahwa Rusia akan memanfaatkan perundingan di Alaska untuk menyebarkan disinformasi dan memutarbalikkan fakta mengenai akar penyebab konflik. Tujuan utamanya, menurut analisis intelijen Ukraina, adalah untuk merusak dukungan internasional terhadap Kyiv dan mengurangi tekanan sanksi yang dikenakan terhadap Moskow.
Kami telah melihat pola ini sebelumnya. Rusia selalu mencoba memutarbalikkan fakta dan menyalahkan korban. Adalah vital bahwa sekutu kami, terutama Amerika Serikat, tidak jatuh ke dalam perangkap disinformasi ini. Perdamaian sejati hanya dapat dicapai jika akar masalah diakui, yaitu agresi Rusia terhadap kedaulatan dan integritas wilayah Ukraina.
Demikian bunyi kutipan yang dilaporkan berasal dari lingkaran dekat Presiden Zelensky, menekankan urgensi situasi dan kebutuhan akan kewaspadaan di pihak AS.
Implikasi bagi Dukungan Internasional
Jika upaya Rusia untuk menggeser narasi ini berhasil, dampaknya terhadap dukungan internasional bagi Ukraina bisa sangat merusak. Amerika Serikat merupakan salah satu pendukung utama Ukraina, baik melalui bantuan militer, keuangan, maupun sanksi ekonomi terhadap Rusia. Melemahnya dukungan ini akan memberikan keuntungan signifikan bagi Kremlin, memungkinkan mereka untuk memperkuat posisi di wilayah konflik dan mungkin mengurangi tekanan untuk mematuhi kesepakatan internasional seperti Protokol Minsk.
Kyiv kini berupaya keras untuk menggalang dukungan diplomatik dan menyampaikan fakta-fakta yang ada kepada para mitra internasionalnya, dengan harapan dapat mencegah adanya kesalahpahaman atau manipulasi informasi menjelang dan selama perundingan. Ukraina menekankan bahwa setiap solusi damai harus didasarkan pada prinsip-prinsip hukum internasional, termasuk penghormatan terhadap kedaulatan dan integritas wilayah Ukraina.
Dengan perundingan yang semakin dekat, peringatan Presiden Zelensky menyoroti tensi tinggi dan taruhan besar yang terlibat. Kemampuan Washington untuk melihat melalui potensi manipulasi Rusia akan sangat krusial dalam menentukan arah perdamaian di Ukraina dan stabilitas regional ke depannya. Situasi ini terus dipantau dengan cermat di Kyiv, Washington, dan Moskow pada 11 August 2025.
Kunjungi halaman utama kami untuk berita terbaru lainnya 👉
Beranda