Drama di Gelora Madura: Persita Tahan Imbang Tuan Rumah, Belum Petik Kemenangan Perdana
SUMENEP, 24 August 2025 – Persita Tangerang berhasil menahan imbang tuan rumah Madura United dengan skor 1-1 dalam laga pekan ketiga BRI Super League musim 2025/2026. Pertandingan yang digelar di Gelora Madura Ratu Pamelingan pada Minggu (24/8/2025) malam WIB tersebut berakhir tanpa pemenang, sekaligus memperpanjang catatan Pendekar Cisadane yang belum meraih poin penuh di awal musim ini.
Hasil seri ini menjadi kali kedua bagi Persita dalam tiga pertandingan pembuka, sementara Madura United juga gagal memanfaatkan keuntungan bermain di kandang sendiri untuk meraih kemenangan kedua mereka. Masing-masing tim menunjukkan determinasi tinggi, namun pertahanan solid dan penyelesaian akhir yang kurang maksimal membuat kedua tim harus puas berbagi satu angka.
Duel Sengit di Gelora Madura Ratu Pamelingan
Sejak peluit awal dibunyikan, intensitas pertandingan langsung terasa. Madura United, yang didukung penuh oleh ribuan suporter setianya, berusaha mendominasi jalannya laga dengan serangan-serangan cepat dari sisi sayap. Beberapa peluang tercipta di awal babak pertama, namun belum ada yang berhasil mengancam gawang Persita secara serius.
Kebuntuan akhirnya pecah di menit ke-35. Sebuah skema serangan apik dari Madura United berhasil diselesaikan dengan baik oleh penyerang mereka, membuat skor berubah menjadi 1-0. Gol ini memicu euforia di tribun penonton dan menambah semangat juang Laskar Sape Kerrab.
Namun, Persita menunjukkan mentalitas pantang menyerah. Setelah tertinggal, skuad asuhan [Nama Pelatih Persita, jika ingin mengarang] itu mulai meningkatkan agresivitas serangan. Upaya mereka membuahkan hasil di penghujung babak pertama, tepatnya di menit ke-45, melalui tendangan keras dari luar kotak penalti yang gagal diantisipasi kiper Madura United. Gol penyama kedudukan ini mengubah papan skor menjadi 1-1, sekaligus menutup babak pertama.
Memasuki babak kedua, tempo pertandingan tidak menurun. Kedua tim saling jual beli serangan. Madura United mencoba menekan dengan mengandalkan kreativitas lini tengah, sementara Persita lebih banyak mengandalkan serangan balik cepat. Beberapa pergantian pemain dilakukan oleh kedua pelatih untuk mencari celah dan energi baru, namun tidak ada gol tambahan yang tercipta hingga peluit panjang dibunyikan. Ketatnya pertahanan, khususnya dari Persita, menjadi salah satu faktor kunci.
“Kami memang tidak kalah, dan itu penting. Tapi hasil ini belum memuaskan target kami untuk meraih tiga poin. Ada banyak hal yang perlu kami evaluasi, terutama dalam penyelesaian akhir dan menjaga fokus sepanjang pertandingan,” ujar seorang perwakilan tim Persita usai laga, menyoroti perjuangan tim mereka.
Implikasi Hasil dan Tantangan ke Depan
Hasil imbang ini menempatkan Madura United sementara di papan tengah klasemen BRI Super League dengan koleksi empat poin dari tiga pertandingan. Mereka masih memiliki pekerjaan rumah untuk konsisten meraih kemenangan kandang jika ingin bersaing di papan atas.
Di sisi lain, Persita Tangerang masih tertahan di zona bawah klasemen dengan dua poin dari tiga laga. Meskipun berhasil mencuri satu poin dari kandang lawan, tekanan untuk meraih kemenangan perdana semakin besar. Tiga pertandingan tanpa kemenangan tentu menjadi sinyal bagi tim pelatih untuk segera menemukan formula terbaik agar bisa bersaing lebih kompetitif di liga yang ketat ini.
Kedua tim akan kembali berjuang di pekan selanjutnya. Madura United akan menghadapi tantangan berat di laga tandang, sementara Persita akan berupaya memaksimalkan laga kandang mereka untuk akhirnya memetik kemenangan pertama dan mendongkrak posisi di klasemen sementara BRI Super League 2025/2026.
Kunjungi halaman utama kami untuk berita terbaru lainnya 👉
Beranda
