December 21, 2025

LOKAL TIMES

Update Terus, Gak Ketinggalan Zaman!

Kemenangan Dramatis: Liverpool Redam Sembilan Pemain Spurs di London

Liverpool berhasil mengamankan kemenangan krusial dalam lawatan mereka ke markas Tottenham Hotspur, 20 December 2025 dini hari WIB. Dalam laga lanjutan Liga Inggris musim 2025/2026 yang penuh drama di Tottenham Hotspur Stadium, The Reds sukses menaklukkan tuan rumah dengan skor tipis 2-1, meskipun Spurs harus bermain dengan sembilan pemain di sebagian besar pertandingan. Hasil ini tidak hanya memperpanjang tren positif Liverpool, tetapi juga mengukuhkan posisi mereka di papan atas klasemen, melanjutkan persaingan ketat menuju gelar juara.

Drama Kartu Merah: Spurs Berjuang Melawan Arus

Pertandingan yang dinanti-nantikan antara dua raksasa Liga Inggris ini memang sudah menjanjikan intensitas tinggi sejak awal. Tottenham, yang bertekad mempertahankan rekor kandang mereka, tampil agresif di menit-menit awal. Namun, suasana pertandingan berubah drastis ketika wasit harus mengeluarkan kartu merah pertama bagi tuan rumah pada menit ke-28.

Bek tengah andalan Spurs, Cristian Romero, diusir keluar lapangan setelah melakukan tekel keras dan dianggap berbahaya terhadap penyerang Liverpool, Darwin Nunez. Keputusan tersebut sontak memicu protes keras dari para pemain dan staf kepelatihan Tottenham, namun wasit bergeming setelah meninjau VAR. Bermain dengan sepuluh pemain tidak membuat semangat Spurs kendur. Mereka bahkan sempat berhasil membuka keunggulan melalui serangan balik cepat yang diselesaikan dengan apik oleh Son Heung-min pada menit ke-35, membuat stadion bergemuruh.

Keunggulan Spurs hanya bertahan sesaat. Liverpool yang tak ingin kehilangan momentum, segera membalas lewat gol Mohamed Salah di penghujung babak pertama, memanfaatkan kelengahan lini belakang Tottenham. Skor 1-1 bertahan hingga turun minum, dengan kedua tim menunjukkan determinasi tinggi.

Memasuki babak kedua, situasi semakin memburuk bagi Tottenham. Pada menit ke-55, gelandang Yves Bissouma mendapatkan kartu kuning kedua setelah melakukan pelanggaran ceroboh di lini tengah. Spurs kini harus bermain dengan sembilan pemain di sisa waktu pertandingan yang masih panjang. Ini menjadi tantangan luar biasa bagi tim asuhan Ange Postecoglou untuk bisa mempertahankan poin di kandang sendiri.

“Ini adalah salah satu pertandingan paling sulit yang pernah kami alami, bukan hanya musim ini, tetapi dalam beberapa tahun terakhir. Bermain dengan sembilan pemain melawan tim sekelas Liverpool membutuhkan karakter luar biasa. Kami kecewa dengan hasilnya, tetapi bangga dengan semangat juang yang ditunjukkan para pemain,” ujar salah satu perwakilan manajemen Tottenham Hotspur setelah pertandingan, mengakui beratnya situasi yang mereka hadapi.

Dengan dua pemain kurang, Liverpool semakin mendominasi penguasaan bola dan melancarkan gelombang serangan ke pertahanan Tottenham. Pertahanan Spurs yang dikawal sisa pemain berusaha keras menahan gempuran tanpa henti. Berulang kali kiper Guglielmo Vicario melakukan penyelamatan gemilang, menahan tendangan keras dari para penyerang Liverpool.

Namun, tekanan terus-menerus akhirnya membuahkan hasil bagi The Reds. Pada menit ke-88, pemain pengganti, Cody Gakpo, berhasil mencetak gol kemenangan setelah memanfaatkan umpan silang akurat dari Trent Alexander-Arnold. Gol tersebut membungkam perlawanan heroik sembilan pemain Tottenham dan memastikan tiga poin penting bagi tim tamu.

Implikasi Klasemen dan Langkah Selanjutnya

Kemenangan 2-1 atas Tottenham Hotspur ini menjadi bukti ketahanan mental dan kualitas skuad Liverpool. Mereka berhasil menjaga rekor tak terkalahkan dalam beberapa pertandingan terakhir di Liga Inggris, sekaligus memperkokoh posisi mereka di puncak klasemen sementara. Hasil ini menempatkan mereka dua poin di atas Manchester City yang berada di posisi kedua, memberikan sedikit ruang bernapas dalam perburuan gelar yang semakin memanas.

Bagi Tottenham, kekalahan ini tentu saja mengecewakan, apalagi setelah menunjukkan semangat juang yang luar biasa. Meskipun begitu, performa heroik dengan sembilan pemain bisa menjadi modal positif untuk membangun kepercayaan diri. Namun, hilangnya tiga poin di kandang bisa sedikit menggoyahkan ambisi mereka untuk finis di empat besar musim ini. Mereka kini terpaku di posisi kelima, tertinggal satu poin dari Aston Villa yang menduduki zona Liga Champions.

Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, dalam konferensi pers pasca-pertandingan, memuji ketekunan timnya. “Ini bukan pertandingan yang mudah, terutama setelah mereka unggul dan bermain dengan 10, lalu 9 pemain. Tottenham menunjukkan semangat luar biasa. Tapi kami pantas mendapatkan kemenangan ini karena kami terus mencoba dan tidak menyerah hingga peluit akhir,” ungkap Klopp. Sementara itu, Ange Postecoglou dari Tottenham menyatakan frustrasinya terhadap keputusan wasit, namun menegaskan bahwa timnya akan belajar dari pengalaman ini dan bangkit di pertandingan berikutnya.

Kedua tim kini harus segera mengalihkan fokus ke jadwal padat yang menanti. Liverpool akan menghadapi laga kandang yang relatif lebih ringan di pekan depan, sementara Tottenham harus mengatasi absensi Romero dan Bissouma akibat skorsing dalam pertandingan tandang yang krusial. Liga Inggris musim 2025/2026 dipastikan akan terus menyajikan drama dan kejutan hingga akhir musim.


Kunjungi halaman utama kami untuk berita terbaru lainnya 👉
Beranda