November 4, 2025

LOKAL TIMES

Update Terus, Gak Ketinggalan Zaman!

El Fasher Mencekam: Ratusan Ribu Sipil Terjebak Pilihan Hidup Mati di Sudan

16 September 2025 – Kota El Fasher di Sudan, benteng terakhir Angkatan Bersenjata Sudan (SAF) di wilayah Darfur yang dilanda konflik, kini menjadi kuali penderitaan bagi setidaknya 260.000 warga sipil. Terjebak dalam pengepungan brutal oleh Pasukan Pendukung Cepat (RSF) dan sekutunya, penduduk menghadapi pilihan mengerikan antara ancaman kelaparan atau bom yang jatuh dari langit jika mereka tetap bertahan, atau risiko kekerasan seksual dan pembunuhan jika mereka mencoba melarikan diri.

Pilihan Mengerikan di Tengah Pengepungan Brutal

Kondisi di El Fasher telah mencapai titik kritis. Warga sipil hidup dalam ketakutan konstan, dengan setiap hari membawa ancaman baru dari baku tembak, serangan udara, dan penembak jitu. Jalur pasokan makanan, air, dan obat-obatan telah terputus, mengubah kota ini menjadi penjara raksasa di mana kelaparan dan penyakit mengintai di setiap sudut. Rumah sakit kewalahan, jika tidak hancur sama sekali, dengan sedikit atau tanpa persediaan medis untuk merawat korban luka.

Organisasi kemanusiaan berulang kali menyerukan koridor aman dan gencatan senjata, namun seruan tersebut sebagian besar diabaikan. Laporan-laporan mengerikan tentang warga sipil yang terjebak dalam baku tembak, anak-anak yang meninggal karena kekurangan gizi, dan wanita yang rentan terhadap kekerasan telah mengguncang komunitas internasional, namun tindakan konkret masih lambat datang. Kehidupan sehari-hari di El Fasher kini didominasi oleh pencarian makanan yang putus asa dan upaya untuk tetap hidup di tengah kengerian perang.

Situasi ini diringkas dengan gamblang oleh salah satu laporan kemanusiaan:

“Di El Fasher, pilihan yang dihadapi warga sipil sangat mengerikan: tetap tinggal berarti menghadapi kelaparan atau bom yang setiap saat mengancam, sementara mencoba melarikan diri dapat berujung pada kekerasan seksual atau pembunuhan. Ini adalah neraka di Bumi, dan dunia tidak boleh berpaling.”

Ancaman kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak perempuan, khususnya saat mereka mencoba mencari perlindungan atau sumber daya, telah menjadi kekhawatiran yang mendalam, menambah lapisan teror pada krisis yang sudah memilukan.

Seruan Internasional dan Ketegangan Geopolitik

El Fasher bukan hanya sekadar kota; ia adalah pusat logistik dan kemanusiaan yang vital di Darfur, serta benteng terakhir yang dipegang oleh SAF di wilayah tersebut. Kejatuhannya akan memberi RSF kendali penuh atas seluruh Darfur, dengan implikasi geopolitik yang signifikan bagi masa depan Sudan dan stabilitas regional. Sejarah Darfur yang diwarnai konflik dan genosida menambah urgensi situasi saat ini, memicu kekhawatiran akan terulangnya kekejaman masa lalu.

PBB dan berbagai organisasi kemanusiaan telah mengeluarkan peringatan keras mengenai potensi bencana kemanusiaan yang lebih besar jika pertempuran tidak segera dihentikan. Dewan Keamanan PBB telah menyerukan penghentian pertempuran dan akses tanpa hambatan bagi bantuan kemanusiaan. Namun, janji-janji gencatan senjata sebelumnya telah berulang kali dilanggar, menyoroti kegagalan diplomasi dalam menghentikan konflik brutal antara SAF dan RSF yang telah berlangsung sejak April 2023.

Konflik yang lebih luas di Sudan telah menyebabkan salah satu krisis pengungsian terbesar di dunia, dengan jutaan orang terusir dari rumah mereka. El Fasher hanyalah salah satu cerminan paling parah dari kehancuran yang ditimbulkan oleh perang saudara ini. Keterlibatan pihak luar dan dukungan untuk faksi-faksi yang bertikai juga mempersulit upaya penyelesaian damai, memperpanjang penderitaan warga sipil yang tidak bersalah.

Ketika El Fasher semakin terisolasi dan pasokan menipis, harapan bagi ratusan ribu penduduknya mulai memudar. Tanpa intervensi internasional yang kuat dan segera untuk menegakkan gencatan senjata serta memastikan jalur bantuan kemanusiaan, dunia berisiko menyaksikan salah satu tragedi terbesar di abad ini, dengan konsekuensi yang tak terbayangkan bagi kehidupan manusia dan masa depan Sudan.


Kunjungi halaman utama kami untuk berita terbaru lainnya đŸ‘‰
Beranda

Copyright © All rights reserved. | Newsphere by AF themes.