December 19, 2025

LOKAL TIMES

Update Terus, Gak Ketinggalan Zaman!

Absen SEA Games 2025, Marselino Ferdinan Prioritaskan Karier di Eropa

JAKARTA – Tim Nasional Indonesia U-23 dipastikan tidak akan diperkuat salah satu talenta terbaiknya, Marselino Ferdinan, dalam ajang SEA Games 2025 mendatang. Kepastian ini disampaikan langsung oleh Direktur Teknik PSSI sekaligus pelatih Timnas U-23, Indra Sjafri, pada 03 December 2025. Keputusan ini diambil demi mendukung kelanjutan karier Marselino di kompetisi profesional Eropa, sebuah langkah yang disebut sebagai prioritas jangka panjang bagi perkembangan sang pemain.

Kabar absennya Marselino Ferdinan di pesta olahraga Asia Tenggara tersebut tentu menjadi pukulan tersendiri bagi Garuda Muda. Gelandang serang berusia 19 tahun ini telah menjadi salah satu pilar penting di berbagai kelompok umur, bahkan telah menjadi anggota reguler Timnas Senior. Kemampuannya dalam mengolah bola, visi bermain, serta naluri mencetak gol sangat diharapkan dapat membawa Indonesia meraih medali emas yang sudah lama didambakan.

Saat ini, Marselino Ferdinan tengah memperkuat klub KMSK Deinze di kasta kedua Liga Belgia. Proses adaptasi dan konsistensinya di Eropa menjadi fokus utama baik bagi sang pemain maupun PSSI. Pemanggilan Marselino untuk ajang SEA Games, yang umumnya membutuhkan pelepasan dari klub, berpotensi mengganggu konsentrasinya dan ritme bermain di Belgia.

Dampak Signifikan dan Strategi Pengganti

Indra Sjafri menjelaskan bahwa keputusan ini telah melalui pertimbangan matang dengan melihat kondisi dan kebutuhan Marselino. Prioritas diberikan kepada kelangsungan kariernya di Eropa, yang diyakini akan memberikan dampak positif lebih besar bagi Timnas Indonesia di masa depan, terutama di level senior yang memiliki target lebih tinggi seperti Kualifikasi Piala Dunia atau Piala Asia.

“Kami memahami betul situasi Marselino yang kini tengah meniti karier di Eropa. Prioritas kami adalah mendukung perkembangannya di klub, karena itu juga akan berdampak positif bagi Timnas Indonesia di level senior. Untuk SEA Games 2025, kami akan mempersiapkan pemain lain yang tak kalah berkualitas dan siap memberikan yang terbaik untuk negara,” ujar Indra Sjafri dalam keterangannya.

Absennya Marselino akan meninggalkan celah signifikan di lini tengah Timnas U-23. Namun, Indra Sjafri menegaskan bahwa pihaknya telah memiliki rencana untuk mencari pengganti yang sepadan. Proses seleksi dan pemusatan latihan akan difokuskan untuk menemukan pemain muda berbakat lainnya yang memiliki karakteristik mirip atau dapat beradaptasi dengan skema permainan yang diinginkan. Ini juga menjadi kesempatan bagi pemain lain untuk menunjukkan kapasitas mereka di panggung internasional.

Prioritas Jangka Panjang dan Pembinaan Pemain

Keputusan PSSI untuk tidak memaksakan Marselino bermain di SEA Games 2025 mencerminkan perubahan paradigma dalam pembinaan sepak bola nasional. Federasi kini lebih mengutamakan perkembangan karier jangka panjang pemain muda di level tertinggi, khususnya di Eropa, ketimbang hanya fokus pada turnamen regional semata. Hal ini sejalan dengan ambisi PSSI untuk mencetak lebih banyak pemain berkualitas internasional yang dapat bersaing di liga-liga top dunia.

PSSI berharap, langkah ini dapat menjadi preseden baik bagi pemain-pemain muda Indonesia lainnya yang memiliki kesempatan berkarier di luar negeri. Dukungan penuh dari federasi diharapkan mampu memotivasi para talenta muda untuk terus bekerja keras dan meraih impian mereka di kancah sepak bola global, yang pada akhirnya akan meningkatkan kualitas Timnas Indonesia secara keseluruhan. Fokus kini beralih kepada persiapan matang skuad U-23 yang ada, untuk memastikan bahwa target medali emas di SEA Games 2025 tetap dapat tercapai, meskipun tanpa kehadiran bintang muda Marselino Ferdinan.


Kunjungi halaman utama kami untuk berita terbaru lainnya 👉
Beranda