Antusiasme Melonjak: 90% Tiket MotoGP Mandalika 2025 Ludes Terjual Jauh Hari
Nusa Tenggara Barat – Antusiasme luar biasa masyarakat Indonesia terhadap gelaran balap motor paling bergengsi, MotoGP, di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika, kembali terbukti. Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) melaporkan bahwa hingga 01 October 2025, 90 persen tiket untuk MotoGP Mandalika 2025 telah ludes terjual. Angka fantastis ini mengindikasikan tingginya minat publik, bahkan jauh sebelum balapan musim depan dimulai, sekaligus menegaskan posisi Mandalika sebagai salah satu destinasi utama MotoGP di kancah global.
Pencapaian penjualan tiket yang signifikan ini menjadi barometer jelas akan kesuksesan event-event MotoGP sebelumnya di sirkuit kebanggaan Indonesia tersebut. Sejak debutnya pada tahun 2022, MotoGP Mandalika selalu berhasil menarik puluhan ribu penonton, tidak hanya dari dalam negeri tetapi juga mancanegara, yang ingin menyaksikan langsung aksi para pembalap kelas dunia di lintasan yang menantang.
Lonjakan Permintaan Tiket Menggambarkan Optimisme Publik
Data penjualan 90 persen tiket yang dilaporkan Kemenpora merupakan sinyal kuat bahwa MotoGP Mandalika telah meresap ke dalam budaya olahraga dan pariwisata Indonesia. Fenomena ini tidak hanya tentang penjualan tiket semata, melainkan juga cerminan dari dampak ekonomi yang masif, mulai dari sektor perhotelan, transportasi, kuliner, hingga UMKM lokal di sekitar Lombok dan Nusa Tenggara Barat. Para pelaku usaha telah merasakan langsung geliat ekonomi yang dibawa oleh gelaran akbar ini.
Ketersediaan tiket yang menipis ini juga menunjukkan bahwa para penggemar balap motor telah belajar dari pengalaman sebelumnya, di mana tiket seringkali habis dalam waktu singkat menjelang hari-H. Keputusan untuk membeli tiket jauh-jauh hari mencerminkan strategi antisipasi agar tidak kehabisan, sekaligus menunjukkan loyalitas yang tinggi terhadap event ini. Berbagai kategori tiket, mulai dari tribun umum hingga VIP hospitality, terpantau menjadi buruan utama, dengan beberapa kategori bahkan sudah tidak tersedia.
“Angka 90 persen tiket yang sudah terjual untuk MotoGP Mandalika 2025 ini adalah bukti nyata bahwa event ini bukan hanya sekadar balapan, tetapi telah menjadi magnet kuat bagi masyarakat Indonesia dan dunia. Ini adalah cerminan dari kerja keras semua pihak dalam menyelenggarakan acara kelas dunia dan menunjukkan optimisme publik terhadap industri olahraga dan pariwisata kita,” ujar salah satu perwakilan Kemenpora dalam pernyataan resminya.
Persiapan Matang dan Harapan Besar di Balik Layar
Meskipun balapan MotoGP 2025 masih terbilang jauh, kesuksesan penjualan tiket ini tentu menjadi pemicu semangat bagi berbagai pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan. Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) selaku pengelola kawasan, bersama Mandalika Grand Prix Association (MGPA) sebagai promotor, dipastikan akan bekerja keras untuk memastikan gelaran tahun depan berjalan lebih baik lagi dari segi fasilitas, keamanan, logistik, dan pengalaman pengunjung.
Fokus persiapan tidak hanya akan tertuju pada aspek sirkuit dan balapan, tetapi juga pada pengembangan infrastruktur pendukung, peningkatan layanan bagi penonton, serta promosi budaya dan pariwisata lokal. Diharapkan, MotoGP Mandalika 2025 tidak hanya akan menyuguhkan tontonan balap yang mendebarkan, tetapi juga meninggalkan kesan mendalam bagi setiap pengunjung melalui keindahan alam Lombok dan keramahtamahan budayanya.
Keberhasilan awal ini memberikan keyakinan bahwa MotoGP Mandalika akan terus menjadi salah satu agenda olahraga terbesar di Asia Tenggara, memberikan kontribusi signifikan bagi perekonomian nasional, dan meningkatkan citra Indonesia di mata internasional sebagai tuan rumah event-event berskala global. Bagi mereka yang belum mendapatkan tiket, waktu terus berjalan, dan kesempatan untuk menyaksikan langsung gelaran akbar ini semakin terbatas.
Kunjungi halaman utama kami untuk berita terbaru lainnya 👉
Beranda
