Borneo FC Tak Terbendung: Persik Kediri Tumbang, Kokoh di Puncak BRI Super League
Samarinda – Borneo FC terus menunjukkan dominasinya di kancah sepak bola nasional setelah berhasil menaklukkan Persik Kediri dengan skor meyakinkan dalam lanjutan pertandingan BRI Super League yang berlangsung di Stadion Segiri, Samarinda, 18 October 2025. Kemenangan ini memperpanjang rekor tak terkalahkan Pesut Etam dan semakin memantapkan posisi mereka di puncak klasemen sementara.
Pertandingan yang awalnya berlangsung alot di babak pertama, akhirnya pecah di babak kedua dengan dua gol yang tercipta. Hasil ini tidak hanya mengukuhkan status Borneo FC sebagai tim paling konsisten musim ini, tetapi juga mengirimkan pesan jelas kepada para pesaing bahwa mereka serius mengincar gelar juara.
Babak Kedua Jadi Kunci Kemenangan
Sejak peluit awal dibunyikan, kedua tim menampilkan permainan yang cukup berhati-hati. Persik Kediri, meskipun bermain di kandang lawan, menunjukkan perlawanan yang gigih dengan disiplin dalam bertahan dan sesekali melancarkan serangan balik cepat. Paruh pertama pertandingan diwarnai banyak perebutan bola di lini tengah dan minimnya peluang berbahaya di kedua kotak penalti, membuat skor kacamata bertahan hingga jeda.
Namun, strategi Borneo FC di bawah asuhan pelatih Pieter Huistra tampaknya mulai menemukan celah di babak kedua. Intensitas serangan ditingkatkan, dan lini tengah mulai mendominasi alur permainan. Tekanan terus-menerus akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-58 ketika penyerang lincah mereka, Felipe Cadenazzi, berhasil memecah kebuntuan melalui sundulan terarah memanfaatkan umpan silang akurat dari sisi kanan. Gol tersebut sontak memicu euforia di tribun penonton yang memadati Stadion Segiri.
Keunggulan satu gol tidak membuat Borneo FC mengendurkan serangan. Justru sebaliknya, mereka semakin percaya diri dan terus menekan pertahanan Persik. Pada menit ke-73, gelandang serang Stefano Lilipaly menggandakan keunggulan melalui tendangan keras dari luar kotak penalti yang gagal diantisipasi kiper Dikri Yusron. Gol ini praktis mengunci kemenangan Pesut Etam dan memastikan tiga poin penting di kandang.
Borneo FC Jauhi Pesaing, Optimisme Menjelang Akhir Musim
Tambahan tiga poin dari kemenangan atas Persik Kediri ini membuat Borneo FC kini mengoleksi total 60 poin dari 25 pertandingan, unggul 10 poin dari tim peringkat kedua. Jarak yang signifikan ini memberikan keleluasaan bagi Borneo FC untuk mengatur strategi di sisa pertandingan musim ini, meskipun mereka tetap tidak boleh lengah.
Pelatih Pieter Huistra menyatakan kepuasannya atas performa tim, terutama di babak kedua.
“Kami tahu Persik adalah lawan yang tangguh dan mereka membuat kami kesulitan di babak pertama. Namun, para pemain menunjukkan mentalitas juara dan berhasil bangkit di babak kedua. Dua gol yang tercipta adalah hasil kerja keras seluruh tim. Konsistensi adalah kunci, dan kami akan terus mempertahankannya,” ujar Huistra dalam konferensi pers pasca-pertandingan.
Di sisi lain, pelatih Persik Kediri, Marcelo Rospide, mengakui keunggulan lawan namun tetap optimis dengan performa timnya ke depan.
“Borneo FC memang tim yang sangat kuat dan layak berada di puncak. Kami sudah mencoba memberikan perlawanan terbaik, namun mereka terlalu klinis di babak kedua. Kami akan evaluasi dan mempersiapkan diri lebih baik untuk pertandingan selanjutnya,” kata Rospide.
Tantangan di Depan Mata
Dengan performa impresif ini, Borneo FC kini menjadi kandidat kuat juara BRI Super League. Namun, perjalanan masih panjang dan berbagai tantangan menanti. Mereka harus menjaga fokus dan konsistensi di setiap pertandingan agar tidak terpeleset di momen krusial.
Pertandingan selanjutnya akan menjadi ujian lain bagi Borneo FC saat mereka bertandang ke markas tim papan tengah yang selalu menyulitkan. Dukungan penuh dari suporter diharapkan dapat terus memompa semangat para pemain untuk mencapai target tertinggi di musim ini.
Kunjungi halaman utama kami untuk berita terbaru lainnya 👉
Beranda
