United Buru Branthwaite: Siap Pecahkan Rekor Transfer Bek dengan Rp1,5 Triliun?
04 November 2025 – Manchester United dikabarkan masih menempatkan bek muda Everton, Jarrad Branthwaite, di puncak daftar belanja mereka. Namun, ambisi untuk mendatangkan bek tengah yang tampil cemerlang di Liga Primer Inggris itu akan dibarengi dengan tantangan finansial yang signifikan, di mana Everton mematok harga fantastis sebesar Rp1,5 triliun.
Angka tersebut, yang setara dengan sekitar £78 juta (kurs saat ini), akan menempatkan Branthwaite sebagai salah satu bek termahal di dunia, bahkan mendekati rekor transfer bek yang pernah dipecahkan United saat memboyong Harry Maguire dari Leicester City. Laporan dari berbagai media Inggris menyebutkan bahwa negosiasi antara kedua klub akan berlangsung alot, mengingat Everton berada dalam posisi yang tidak ingin melepas aset berharga mereka dengan harga murah.
Ambisi United dan Kualitas Branthwaite
Kebutuhan Manchester United akan bek tengah baru sudah menjadi rahasia umum. Dengan kepergian Raphael Varane dan spekulasi mengenai masa depan beberapa pemain belakang lainnya, Setan Merah mencari sosok tangguh yang bisa menjadi tulang punggung pertahanan mereka untuk jangka panjang. Jarrad Branthwaite dinilai memenuhi kriteria tersebut.
Bek berusia 21 tahun ini telah menunjukkan kematangan luar biasa sepanjang musim bersama Everton, menjadi pilar penting di lini belakang yang membantu timnya bertahan di Liga Primer Inggris di tengah badai pengurangan poin. Branthwaite dikenal dengan kemampuan duel udaranya yang dominan, penempatan posisi yang solid, dan ketenangan dalam mengolah bola. Posturnya yang tinggi (195 cm) menjadikannya ancaman dalam situasi bola mati dan keunggulan dalam pertahanan.
Performa impresifnya bahkan membuatnya mendapatkan panggilan pertamanya ke tim nasional Inggris, mengisyaratkan potensi besar yang dimilikinya. Bagi United, Branthwaite bukan hanya investasi untuk saat ini, tetapi juga untuk masa depan, dengan harapan ia bisa menjadi pemimpin pertahanan mereka selama bertahun-tahun.
Dilema Finansial dan Strategi Transfer
Meskipun Manchester United dikenal sebagai salah satu klub dengan kekuatan finansial terbesar di dunia, angka Rp1,5 triliun untuk seorang bek tentu bukan jumlah yang remeh. Di bawah kepemilikan minoritas Sir Jim Ratcliffe dan INEOS, United diharapkan akan lebih berhati-hati dalam setiap pengeluaran, terutama setelah beberapa transfer besar di masa lalu yang tidak selalu menghasilkan performa sesuai ekspektasi.
Kondisi keuangan Everton juga menjadi faktor penting. Klub Merseyside ini telah dihantam sanksi Financial Fair Play (FFP) dan mungkin perlu menjual pemain untuk menyeimbangkan neraca keuangan mereka. Namun, mereka juga menyadari nilai Branthwaite dan tidak akan membiarkannya pergi tanpa mendapatkan kompensasi yang layak.
Valuasi Branthwaite yang mencapai Rp1,5 triliun mencerminkan bagaimana pasar transfer telah berubah, terutama untuk bek muda Inggris dengan potensi besar. Bagi Manchester United, ini akan menjadi ujian apakah mereka siap membayar harga premium untuk pemain yang mereka yakini bisa mengubah masa depan pertahanan klub, ujar seorang pengamat sepak bola Inggris.
United memiliki beberapa alternatif di pasar, tetapi Branthwaite tampaknya menjadi target utama. Keputusan apakah akan memenuhi tuntutan Everton atau mencari opsi lain akan menjadi salah satu fokus utama direktur olahraga baru mereka selama jendela transfer mendatang. Saga transfer ini diperkirakan akan menjadi salah satu yang paling menarik perhatian di bursa musim panas nanti, dengan nasib Branthwaite dan pertahanan United dipertaruhkan.
Kunjungi halaman utama kami untuk berita terbaru lainnya 👉
Beranda
